Wednesday, January 28, 2015

Lela Ledhung

Sore ini, saya ditemani sebuah lagu bahasa Jawa yang cukup akrab di telinga hampir semua anak-anak dari kota kelahiran saya. Lagu ini - Lela Ledhung - biasa dinyanyikan oleh kaum ibu untuk menidurkan anak mereka. Tentu saja, lagu ini membawa pikiran saya berkeliaran jauh ke berbagai tempat dalam memori.

Dan entah kenapa, saya jadi ingin menangis. Menangis menumpahkan semua beban hati, semua lelah letih yang menumpuk jauh di dalam dada. Lagu ini semakin mempertajam kesedihan itu, serasa saya ingin kembali ke dalam pelukan ibu dan menangis lama, hanya menangis dan menceritakan semuanya kepada beliau. Saya hanya ingin masuk dalam pelukan hangat dan mendapatkan ketenangan dalam belaian beliau. Rasanya, semua beban dan masalah akan dapat lenyap hanya dengan usapan lembut beliau di rambut dan kepala saya. Rasanya, semua hantu dan setan yang menghantui dan bergelayut memberati pundak akan sontak hilang berlari tunggang langgang hanya dengan sebuah ucap, "Semuanya akan baik-baik saja, nak!"

Terkesan sederhana bukan? Bukankah saya bisa menelepon ibu saya dan menangis bercerita tentang semuanya itu?

Tidak!

Tidak!

Alih-alih mendapatkan kenyamanan dan rasa aman, beliau pasti justru akan menambah banyak beban dan hantu. Bukannya rasa lega, saya hanya akan merasa tambah terbeban dengan semua kemarahannya. Ada beberapa bagian dari hidup saya yang tidak pernah diterima oleh beliau, ada fragmen-fragmen kehidupan saya yang senantiasa ditolak dan dilihat dengan penuh pandangan jijik, dan ada luka yang masih belum sembuh - luka yang pernah ditorehkan oleh beliau.

Setiap kali saya bercerita, selalu saja ada bagian yang tidak pernah dapat terucap. Ada bagian yang tidak dapat diungkap dan disampaikan. Bagian-bagian itulah yang lalu berkembang menjadi duri dalam daging, tumbuh besar menjadi tombak dan pedang yang menyobek rasa dari dalam. Dipupuk kesedihan, dipendam kesendirian, mereka berkembang besar seolah berusaha untuk mengoyakku dari dalam.

Saya benar-benar rindu momen-momen itu, ketika saya bisa berlindung dalam peluk seorang ayah atau ibu. Tapi, bisakah seseorang merindukan apa yang tidak pernah dialaminya? Bisakah rindu akan sesuatu yang mungkin tidak pernah ada itu terbentuk? Saya tidak tahu.

Mungkin saat ini saya hanya ingin menangis lepas. Peluk dan ketenangan itu hanya dapat terbentuk dalam bayangan dan suara musik "Lela Ledhung". Mungkin saat ini, atau mungkin juga tidak akan pernah dapat kuraih di kehidupan ini.

Saat ini, biarkan saya menangis tanpa suara, tanpa air mata. Tinggalkan saya di pojok ruangan, tempat saya tertunduk terduduk sembari mencakar udara mencari sosok ibunda.

17 comments:

BaS said...

Hi, senang bisa membaca sedih lewat tulisanmu
Semangat :)

jasa seo bulanan said...

Bagi saya ibu adalah segalanya. Bahkan secantik sebaik apapun istriku, maka ibuku tetap nomor satu.

Pernah ditanya siapa yang paling abang sayang? saya jawabnya, Ibu. Setelah itu baru istri dan anak anak

Jasa SEO Murah | Paket Bulan Madu ke Bali

Pulau Harapan said...

kapan lagi ada tulisan seperi ini

Pulau-Pelangi said...

Ibu Ibu dan Ibu :)

Tapi jangan lupa ajak Orang tua, Istri, dan Anak anda liburan ke

Pulau Pelangi

Paket Pulau Pelangi

Wisata Pulau Pelangi

Resort Pulau Pelangi

wisata pulau sepa said...

ayo ibu-ibu Kunjugi paket kami di


Pulau Sepa Resort


Paket Pulau Sepa


Pulau Sepa

pulau sepa said...

Kunjugi paket kami di


Pulau Sepa Resort


Paket Pulau Sepa


Pulau Sepa

Unknown said...

Ayo Ibu/Bpak bisa Kunjugi paket kami di


Pulau Sepa Resort


Paket Pulau Sepa


Pulau Sepa

Jasa Seo Murah said...

Ibu adalah segalanya. Tanpa ibu kita bukan siapa2

frisabellechin said...

Jadwal Bola Malam Ini

cintabokep69 said...

dewapoker88
bandarq
royalflush99
Jagoanpoker
dominoqq
poker online
royalflush88
judi online terpercaya

idrbola88
cintabokep69
bokep indo
streaming bokep
Video xxx
bokep online

Anak BSD said...

Latest news from Indonesia includingBerita Hari Ini
Latest news from Indonesia includingRaffi Ahmad
Latest news from Indonesia includingLuna Maya
Latest news from Indonesia includingJessica Iskandar
Latest news from Indonesia includingSyahrini
Latest news from Indonesia includingAyu Ting Ting
Latest news from Indonesia includingNagita Slavina

JUAL MERCHANDISE | SABLON DIGITAL INDONESIA said...


Harga Pin Garasi Digital
JUAL MERCHANDISE
Celengan Anak Murah
Jual Pin Murah
Tempat Bikin Mug Satuan

QQRace said...

sangat setuju mengenai sepenggal cerita Anda,

situs judi online + bandar bola = agen judi slot

judi slot online said...

hem sobatku ini pinter sekali menuliskan cerita yang menyentuh hati, menginspirasi banget deh

linkalternatifjudionline said...

kalian akan mengetahui cara untuk bermain Live Game Togel Online dengan melihat panduan yang disediakan, kalian bisa mencari tahu cara bermain Roulette, Sicbo, 24D Spin dan banyak permainan live casino online lainnya di Hottogel, kalian bisa menemukan panduannya di Cara Bermain Live Game IDN LIVE

Unknown said...

Are you financially down? Do you need a loan to get out of Debts or pay your Bills? Do you need a Personal, Home, auto, Real Estate, Business, Investment, Agricultural loan, have you been rejected by a bank, friends or partner? We offer all types of loans at a low interest rate of 2%. loan duration starting from 1 year to 30 years. We give out loans within the range of $ 10,000.00 USD to $ 1,000,000.00 USD If you are interested in getting a loan contact us, for more information and we will respond to your request once we receive your reply.

Email: brianclooney@representative.com   Email: brianclooney5@gmail.com   Direct Call Phone Number  and  WhatsApp contact: +1  (548) 800-5157

Paket Pulau Seribu said...

adakalanya setelah membaca tulisan ini bisa relaksaski disini :

Pulau Pantara

Pulau Sepa

Pulau Pelangi

Pulau Macan

Pulau Bidadari

Paket Outbound

Pulau Genteng Kecil